Yes I did It

Membuat kaget seseorang terkadang menyenangkan, walaupun ini bukan merupakan April Mop karena memang masih 2 bulan lagi kita memasuki tanggal 1 April. Namun, pada bulan lalu saya sempat memberikan kaget salah satu tim saya karena tingkah laku mereka yang lebih dahulu membuat kaget saya.

Reward & Punishment

Sebenarnya apa yang terjadi? Kenapa saling mengagetkan? Di bulan Desember, saya sangat bersyukur karena mendapatkan penghargaan sebagai The best marketing dalam sektor FMCG. Nah ini mulai awal ceritanya, saya pikir dalam acara penyerahan penghargaan tersebut hanya diketahui oleh rekan kerja saya saja; tapi ternyata tim saya mengundang ibu dan kakak saya dalam acara tersebut tanpa memberitahukan terlebih dahulu. Mungkin mau memberikan kejutan untuk saya. Well, sebenarnya tidak apa-apa bagi saya; karena mereka ingin membuat keluarga saya bangga atas penghargaan yang saya terima.

Tapi karena saya merasa tidak dikasih tahu, maka timbul ke isengan saya untuk membuat mereka kaget semacam balas dendam sepertinya. Pada akhir acara, saya langsung mengatakan kepada mereka akan saya berikan SP. Pada umumnya di dunia kerja SP (Surat Peringatan) itu merupakan momok yang menakutkan dikarenakan karyawan melakukan kesalahan atau kelalaian dalam perkerjaannya.

Mungkin mereka anggap saya hanya becanda. Tapi berselang satu minggu setelah acara, saya benar-benar mengeluarkan SP bagi mereka. Tapi SP disini bukan untuk menghukum mereka dengan memberikan peringatan, tapi SP nya Surat Penghargaan.

Cukup kaget sih mereka menerima SP tadi, karena surat nya dibuat secara resmi dikeluarkan oleh perusahaan dengan ada catatan SP di wajah depan amplopnya. Yes I did it, saya berhasil. Pertandingan menjadi 1-1.

Inti dari tulisan ini, terkadang dalam setiap pekerjaan memang harus ada penghargaan apabila memang karyawan telah melakukan pekerjaan nya dengan baik, tapi kita pun harus tegas memberikan peringatan atau hukuman apabila mereka lalai. Tinggal bagaimana mengkomunikasikan kepada bawahan kita apakah dengan hal yang serius atau ada sedikit dengan lelucon seperti yang saya lakukan. Just for fun, suatu hal yang bisa kita gunakan dalam membuat suasana kerja menjadi lebih santai dan menarik.

Maaf ya my team, tapi saya mengapresiasi atas usaha dan tujuan anda.

 

 

Stay or Quit Your Job

Tak terasa tahun 2017 sudah memasuki bulan terakhir. 11 bulan berputar sedemikian cepat. Pada umumnya di bulan terakhir, banyak dari kita sudah mulai merencanakan apa yang akan dilakukan untuk tahun kedepan. Bagi para pelaku usaha sudah memikirkan apa strategi perusahaannya untuk menghadapi persaingan; berapa besar perusahaan akan meningkatkan penjualan dan laba bersih nya.

Hal berbeda dengan seorang pekerja yang mulai memikirkan karier yang di-impikan. Salah satu resolusi dari banyak orang pada umumnya, ingin mendapatkan pekerjaan yang lebih baik, atau ada yang merasa di perusahaan lama sudah tidak memungkinkan bagi dirinya untuk dipromosikan ke jabatan yang lebih tinggi; bahkan ada yang sudah merasa jenuh dengan lingkungan kerja yang sekarang, dan masih banyak pertimbangan lain untuk mempertimbangkan tantangan baru di perusahaan lain.

 

Continue reading